Selamat Merayakan

Dalam bahasa akademik, bagaimana memahami teks (baik itu teks suci semisal qur’an, injil qadim, taurat qadim maupun teks tidak suci semisal buku, majalah, koran, dll) seorang muslim akan gampang terklasifikasi berada pada jenis pemahamaman macam apa dia. Untuk yang memahami teks sebagaimana apa yang tertulis dalam teks, maka mereka ini disebut sebagai kelompok normatif, mereka ini cendrung ketat (bukan celananya yang ketat tapi otaknya) kalau teks tertulis ente harus berjenggot maka dengan segala upaya apapun, mereka akan memanjangkan jenggot walau jenggot tidak pantas ada diwajah berjerawat jelek mereka. Ada lagi, kalau teks bilang, itu celanamu jangan nutup mata kaki, maka segala jenis gunting akan cepat-cepat dikerahkan untuk memotong kain yang berniat menutup si mata kaki. Oh ya satu lagi, kalau teks bilang, kawin empat itu boleh, maka segala daya upaya akan dilakukan untuk menikmati indahnya berbini empat, hah.

Continue reading “Selamat Merayakan”